Selasa, 11 Februari 2014

.♥♥. SATU PURNAMA YANG LALU .♥♥.



Satu purnama yang lalu
Saat terindah yang kau persembahkan untukku
Saat sinar mata berbinar, saat cahaya mata memancar tulus di dua bening matamu
Seolah tak ingin kau bagi indah warnamu
Karena hanya aku yang menjadi pesonamu

Satu purnama yang lalu

Saat segalanya terasa begitu membahagiakan
Kau tersenyum lembut
Seolah hanya denganku ingin kau bagi cerita perjalanan indahmu
Seperti kisah sepasang burung merpati yang melantunkan lagu cinta
Saat mereka melewati hutan cemara

Satu purnama yang lalu

Saat rinai hujan membasahi pepohonan dan tanah yang gersang
Menghapus segala resahmu ketika hujan ada bersamaku
Setiap tetes membasuh segala prasangka yang ada
Ah…masih ku ingat pada kejujuran risaumu terdengar di antara derasnya air hujan
“jangan menjauh dariku....karena hanya denganmu aku merasa nyaman”

Semua itu satu purnama yang lalu

Saat bagimu aku adalah oase jiwa yang membasuh kering jiwamu
Saat bagimu aku adalah aroma semerbak wangi bunga
Yang menebarkan aroma ketenangan bagi jiwamu yang berkecamuk
Saat bagimu, aku adalah hembusan angin syurga
Yang sesaat membawamu terbang, membawa serta mimpi-mimpi indah
Yang telah kau bangun di setiap tidur malammu.

Satu purnama yang lalu,

Saat hatiku berbisik “bersamamu adalah saat terindah untukku”
Satu purnama yang lalu
Saat ku katakan “bersamamu adalah hadiah teristimewa bagiku”
Dan satu purnama ini
Masihkan kau tetap mengenangnya?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar